Kamis, 03 Februari 2011

Lawan Pelita, Bobotoh Dilarang Mendekat!


Melawan Pelita Jaya hari minggu (6/2) depan, pertandingan Persib Bandung akhirnya memperoleh ijin keramaian dari pihak kepolisian setempat. Dengan syarat, pada sepanjang pertandingan, para pendukung Persib dilarang untuk mendekati areal stadion Siliwangi Bandung.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Jaya Subrianto melalui Kasat Intel AKBP Bachtiar Purnama menilai bahwa kericuhan yang terjadi pada pertandingan Persib sebelumnya melawan Arema Indonesia disebabkan oleh ketidakdewasaan perilaku bobotoh dalam mendukung timnya. Untuk itu, pertandingan tanpa penonton ini dijadikan bahan pertimbangan bagi kepolisian setempat dalam mengeluarkan ijin pertandingan Persib di Bandung selanjutnya.
“Ya kita sudah mendapatkan izin, dengan imbauan agar bobotoh tidak mendekati areal stadion saat pertandingan berlangsung. Ini adalah bentuk peringatan sebagai penilaian untuk menentukan dikeluarkannya izin buat Persib di pertandingan selanjutnya,” sebut Budhi Brahma Rachman, sekretaris panpel Persib.
Pria berjenggot ini menghimbau bobotoh untuk mentaati arahan yang dikeluarkan oleh kepolisian. Hal ini perlu ditegaskan karena dapat mempengaruhi penilaian pihak keamanan terhadap laga kandang Persib selanjutnya. Setelah menjamu Pelita (6/2), Persib masih mempunyai 2 laga kandang sebelum menutup putaran pertama Liga Super Indonesia. Yaitu menghadapi Semen Padang (9/2), dan Persijap Jepara (12/2).
Sementara di dunia twitter, tidak sedikit kicauan bobotoh yang keberatan dengan penilaian kepolisian yang membebankan faktor utama kericuhan pertandingan Persib v Arema kepada bobotoh sepenuhnya. Mereka beralasan bahwa dalang sesungguhnya dibalik kekacauan tersebut berada pada keputusan-keputusan wasit PSSI yang memimpin pertandingan yang sempat diskors selama setengah jam tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar